Pelantikan Pengurus Keluarga Permusyawaratan Mahasiswa (KPM) STT POMOSDA Periode 2022/2023 berlangsung di Gedung Jatayu Lantai 3 yang dilaksanakan pada hari kamis, 13 Oktober 2022. Acara tersebut dihadiri oleh Ketua STT POMOSDA , Bapak Jarwo, ST.,MM, Puket Bidang Kemahasiswaan, Bapak Agus Danis M. ST, Ketua KPM periode 2021/2022, M. Sela Jati; calon ketua KPM serta seluruh mahasiswa STT POMOSDA.
Dalam sambutannya Ketua STT POMOSDA menyampaikan bahwa sudah saatnya mahasiswa berpikir holistic, masif, nalar dan rasional dalam menghadapi perubahan – perubahan diera global ini. Tantangan mahasiswa kedepan sangat besar dan membutuhkan perjuangan serta daya resiliensi untuk mencapai tujuan. Sudah saatnya mahasiswa sadar bahwa dipundaknya telah memikul tanggungjawab untuk mewujudkan karakter building yang tangguh, berjiwa mandiri dan berdaulat. Bukan menjadi generasi yang rapuh dan mudah terpengaruh dengan keadaan. Untuk itu mahasiswa sebagai kader dan generasi penerus harus mempunyai tekad yang kuat untuk memperjuangkan apa yang seharusnya diperjuangkan. KPM sebagai organisasi mahasiswa dapat menjadi wadah kreativitas dan inovasi bagi tumbuh berkembangnya potensi mahasiswa.
Sebuah organisasi tidak lepas dengan adanya program kerja (Proker). Program kerja dapat direncanakan minimal dalam satu tahun berjalan yang didalamnya berisi substansi-substansi yang mampu menjawab tantangan saat ini. Implementasi Proker yang diwujudkan dalam bentuk kegiatan bukan mengejar prestise ataupun pencitraan bahkan bukan hanya sebatas formalitas namun sedapat mungkin mampu membawa dampak positif terhadap perkembangan dan peningkatan produktivitas mahasiswa dan diupayakan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan penuh komitmen.
Dengan dilantiknya Pengurus KPM Periode 2022/2023 dapat menjadi media bagi mahasiswa merealiasikan bakat, minat dan potensinya yang terwadahi dalam bentuk unit-unit kegiatan mahasiswa. Disamping itu sebagai pengurus KPM semakin meningkat prestasi akademik dan non akademiknya dalam koridor uswah, budi, dharma. ingat….kemajuan organisasi akan terwujud pada saat masing-masing individu berproses untuk maju, tumbuh, meningkat dan berkembang. Tanpa masing-masing individu berproses maka sangat mustahil organisasi akan maju dan berkembang. Sehingga kemajuan sebagaimana yang diharapkan hanya menjadi mimpi disiang bolong. “ Mari Menjadi Kader Guru yang selalu Ingat Guru”, Sadar Guru dan mampu merealisasikan Dawuh Guru”.