Sekolah Tinggi Teknologi Pomosda menggelar Mini Workshop: Strategi Penguatan Legalitas dan SDM UMKM
Tanjunganom, 25 Oktober 2025
Sekolah Tinggi Teknologi Pomosda menggelar Mini Workshop bertema “Strategi Penguatan Aspek Legalitas Usaha Permodalan dan Pengembangan SDM sebagai Pelaku UMKM” pada Sabtu, 25 Oktober 2025. Acara ini secara resmi dibuka oleh Ketua STT Pomosda, Bapak Jarwo, S.T.,M.M., yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya legalitas usaha dan kompetensi SDM sebagai kunci daya saing UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di era modern ini.
Beliau juga menjelaskan bahwa salah satu legalitas usaha yaitu sertifikasi halal kini menjadi kebutuhan mendesak bagi pelaku UMKM, tidak hanya sebagai syarat legalitas, tetapi juga sebagai upaya meningkatkan kepercayaan konsumen dan potensi pasar.
Workshop ini menghadirkan 2 narasumber yaitu Ibu Maulidya selaku Pendamping Proses Produk Halal (P3H) dan Bapak Putut Ade Irawan, S.T.,M.M., selaku pemateri permodalan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR)
Ibu Maulidya menyampaikan materi terkait sertifikasi halal dengan Pernyataan Pelaku Usaha (Self Declare). Sertifikasi halal terbukti mampu mendorong kenaikan omzet serta memperluas akses pasar pelaku UMKM seperti yang telah banyak dibuktikan di berbagai daerah. Dalam pemaparannya, Ibu Maulidya juga menjelaskan mekanisme pendaftaran sertifikasi halal yang kini lebih mudah melalui skema self declare dan didukung subsidi pemerintah. Para pelaku usaha cukup mendaftarkan produknya, didampingi oleh Pendamping Proses Produk Halal (P3H), sehingga proses sertifikasi menjadi lebih cepat dan terjangkau.
Setelah sesi sertifikasi halal, Pak Putut selaku pemateri berikutnya menyampaikan materi tentang akses permodalan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR). secara detail menjelaskan berbagai skema pembiayaan KUR yang kini semakin mudah dijangkau UMKM. Pak Putut menguraikan tahapan pengajuan KUR, persyaratan administrasi, serta tips agar proposal usaha lebih mudah disetujui bank.
Peserta workshop sangat antusias mengikuti sesi tanya jawab mengenai materi regulasi, tantangan dalam proses sertifikasi, tips praktis memproses sertifikasi halal tanpa mengubah karakter produk lokal, serta tata cara pengajuan KUR yang mudah.
Melalui kegiatan ini, STT Pomosda berharap UMKM binaan dan masyarakat sekitar semakin memahami pentingnya aspek legalitas dan pengembangan SDM yang inovatif agar usahanya semakin berdaya saing dan siap menghadapi tantangan global ke depan. Untuk mendukung kegiatan tersebut STT Pomosda membuka ruang diskusi dan konsultasi berkelanjutan dalam bentuk PUSPINTAL LPPM (Pusat Pengembangan Informasi dan Talenta) (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) yang membuka layanan konsultasi sertifikasi halal self declare dan Permodalan KUR setiap Senin hingga Sabtu pukul 08.00 - 15.00 WIB.